Nah,, kali ini langsung saja tanpa basa-basi , saya tuliskan beberapa pengalaman kecil soal belajar server proxy, sebelum saya mengerti memang selalu mengganjal dalam hati, dan timbul pertanyaan, tapi otak memang dongo ya lama juga terjawabnya.
dalam HDD system squid sendiri itu membutuh ruang simpan yang cukup, nah jika dalam running squid itu sendiri membutuhkan tempat penyimpan data (access.log, cache.log, store-id product) maka tidak ada salahnya kita pantau prosentase HDD priority pada system, jika terjadi full,
Maka masalahnya squid tidak akan running dan akhirnya koneksi terhambat, jalan keluarnya kita ubah data log atau product id tersebut ke /tmp, supaya setiap squid restrat maka squid akan kembali fresh karena data tersebut akan secara otomatis hilang / terhapus.
mohon klo ada kesalahan materi dibenarkan, hehehehe
okey langsung saja kita menuju sedikit perl Store-ID squid 3 seperti dibawah
$fn = "/var/log/squid/@cpn";
unless (-e $fn) {
open FH,">".$fn ;
print FH "$vid\n";
close FH;
}
$out = $x ;
script yang saya kasih BOLD dan ITALIC kita ganti kearah /tmp ibaratnya kotak sampah, hehehe seperti dibawah L
$fn = "/tmp/@cpn";
unless (-e $fn) {
open FH,">".$fn ;
print FH "$vid\n";
close FH;
}
$out = $x ;
Sharing kali ini, dapet referensi dari temen tetua yang sudah banyak membantu di group maupun personal learning, hehehe .
saya ucapkan thanks for Om SJW dan Dhe Lutfi Ngadimins, om Kuli jaringan, om HDD corp, mas zoiken, dan banyak lagi temen yg tergabung di MSI :D
Post a Comment